Di perumahan, perumahan biasanya hanya tersisa sedikit lahan untuk berkebun. Lahan sempit itu biasanya diatur untuk mengatur tanaman yang dipsang disana. Yang paling mudah biasanya memasang tanaman dalam pot. Pot dapat dipindah sewaktu-waktu jika sudah bosan.
Akan tetapi,ada cara lain untuk mengatur tanaman agar tidak tampak gersang karena lahan yang sedikit.
Variasi warna tanaman diyakini pengaruh pada hasil penataan. Warna kuning, jingga, dan merah berkarakter kuat dan cepat menarik perhatian. Dedaunan, hijau biru, dan ungu menyeimbangkan dengan karakter dingin warna itu. Tanaman yang berwarna kuat sebaiknya ditanam atau diletakkan berdekatan dengan bagian rumah dan warna sejuk ditanam mendekati pagar.
Selain warna bentuk daun juda berpengaruh. Jika menggunakan tanaman berdaun lebar dalam jumlah banyak, halaman akan tersasa semakin sempit karena luas daun daun akan menghabiskan seluruh lahan. Padukan antara tanaman berdaun lebar dengan tanaman yang bedaun kecil. Daun lebar menjadi pusat dan dikelilingi daun kecil sebagai penyeimbang. Jika bosan dengan tanaman yang mendatar, pasang satu tanaman yang tinggi dan kurus sebagai aksen.
Himbauan untuk menanam pohon di seputar rumah tinggal, bukan tanpa alasan. Menurut hasil penelitian, sebatang pohon memiliki kemampuan menyerap 12 kg gas polutan CO2 dan memprodukdi oksigen yang cukup bagi empat orang dalam satu tahun. Menyadari hal ini, pemilik rumah yang sangat mencintai lingkungan sebaiknya turut melestarikan ekosistem dan sirkulasi udara yang baik disekitar rumahnya. Setiap keluarga bertanggung jawab atas udara segar dan bersih didalam rumahnya.
0 comments: